Metasocial Indonesia Metasocial Indonesia
  • Home
  • Services
    • Social Media Management
    • Graphic Design
    • Ads Services
    • Web Development
    • Video Editing
    • Video and Post Reels
  • Blog
  • Portofolio
  • About Us
šŸ‘ļø 142 Views
0 Likes
  • August 21, 2025
  • metasocialcoid
  • 0 Comments
  • Marketing, Social Media

TikTok Sebagai Platform Content Marketing: FYP Vs Sales

Perdebatan klasik antara TikTok dan Instagram makin panas, apalagi buat brand yang sedang mencari platform paling efektif untuk promosi.Ā 

Dari segi jumlah pengguna, TikTok terus tumbuh cepat, bahkan di Indonesia kini mulai menyaingi dominasi Instagram. Tapi, satu pertanyaan penting muncul, lebih boros mana Instagram, TikTok, atau YouTube untuk hasil marketing yang sepadan?

Jika kamu sedang mencari perbandingan pengguna TikTok vs Instagram di Indonesia, atau penasaran platform mana yang paling cocok untuk produkmu, artikel ini akan bahas secara praktis, terutama dari sudut pandang content marketing mana yang unggul dalam menjangkau (FYP) dan mana yang unggul dalam menjual (Sales)?

TikTok sebagai media promosi

TikTok sebagai media promosi tak lagi diragukan. Dengan algoritma unik yang bisa mendorong konten ke jutaan pengguna dalam semalam, TikTok jadi platform strategis untuk membangun awareness dengan cepat.
Beberapa tools penting yang wajib diketahui brand:

  • TikTok Ads Manager: Dashboard resmi untuk membuat iklan berbayar yang bisa disesuaikan dengan target audiens mu.
  • TikTok for Business: Fitur yang dirancang khusus buat bisnis untuk membangun presence, mengelola konten, dan tracking hasilnya.
  • TikTok Business Center: Untuk kelola banyak akun iklan sekaligus dalam satu tempat.
  • Login TikTok Ads Manager bisa dilakukan dengan akun bisnis TikTok kamu, mirip seperti Facebook Business Manager.

Kalau kamu sedang mengerjakan skripsi tentang TikTok sebagai media promosi, kamu bisa mulai benchmark konten Brand Erigo, Scarlett Whitening, atau UMKM lokal yang viral lewat konten simpel dan autentik.

Dengan TikTok, kamu tidak harus punya anggaran besar untuk mendapatkan jangkauan luas. Yang kamu butuhkan adalah konten yang menarik, relate, dan punya hook di 3 detik pertama.

Pengaruh TikTok: Apa bisa langsung sales?

Pertanyaannya: apakah FYP = Sales?
Jawabannya tidak selalu langsung. TikTok lebih unggul sebagai alat brand discovery daripada direct conversion. Ini terlihat dari banyak studi kasus akun TikTok yang viral, namun baru mendapatkan penjualan setelah beberapa kali muncul atau setelah disambung dengan strategi retargeting.

Berikut insight penting:

  • Jumlah pengguna TikTok di Indonesia pada 2025 diperkirakan menyentuh lebih dari 130 juta, dominan Gen Z dan milenial.
  • Instagram masih unggul untuk fitur katalog produk dan e-commerce, tapi TikTok unggul dari sisi engagement dan virality.
  • Data pengguna Instagram dan TikTok menunjukkan perilaku yang berbeda: pengguna IG lebih cenderung ā€˜sadar merek’, sedangkan pengguna TikTok lebih spontan.

Jadi, strategi yang bisa kamu pertimbangkan:

  • Gunakan TikTok untuk membangun brand image, lalu arahkan ke e-commerce atau Instagram untuk transaksi.
  • Optimalkan CTA di akhir video TikTok untuk mendorong kunjungan ke toko online.
  • Manfaatkan fitur TikTok Shop (jika sesuai), karena makin banyak brand kecil yang closing di sana.

TikTok memang bukan platform yang langsung menjamin sales. Tapi, dalam strategi content marketing 2025, TikTok adalah salah satu platform wajib karena ia bisa mempercepat fase awareness dan interest dalam marketing funnel.

Mau FYP? Buat konten yang relate dan fun.
Mau sales? Integrasikan TikTok dengan strategi omnichannel kamu.
Mau dua-duanya? Konsisten dan eksperimen adalah kuncinya.
TikTok bisa sangat powerful untuk brand awareness, tapi perlu strategi lanjutan jika kamu mau push ke arah sales.

Tags:
MarketingSocial Media
Prev PostStrategi Content Marketing: Langkah-Langkah Konkret Meraih Engagement Market
Next PostPeran Krusial Content Marketer dalam Promosi dan Kampanye Produk
Related Posts
  • data driven marketing
    Data Driven Marketing: Mengubah Insight Menjadi Strategi yang Menarik Engagement October 25, 2025
  • Jejak Digital Brand
    Jejak Digital Brand: Mengapa Reputasi Online Bisa Menentukan Keputusan Customer October 25, 2025

Leave a Comment Cancel Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Posts

  • Data Driven Marketing: Mengubah Insight Menjadi Strategi yang Menarik Engagement
  • Jejak Digital Brand: Mengapa Reputasi Online Bisa Menentukan Keputusan Customer
  • Brand Storytelling: Seni Menyisipkan Pesan Tanpa Terlihat Sedang Menjual
  • Algoritma Konten: Puzzle Tersembunyi yang Mengatur Virality dan Ketertarikan Audiens
  • Loyalitas Customer: 7 Strategi Mengangkat Brand Jadi Ikon yang Melekat di Ingatan

Recent Comments

No comments to show.

Categories

  • Copywriting
  • Marketing
  • Networking
  • Social Media
  • Uncategorized
  • Web Design
Metasocial
PT Digital Creativemedia Indonesia
+62 898-9885-130
hello@metasocial.co.id
LinkedIn Instagram

Our Services

  • Social Media Management
  • Graphic Design
  • Ads Services
  • Web Development
  • Video Editing
  • Video and Post Reels

Recent Posts

  • Data Driven Marketing: Mengubah Insight Menjadi Strategi yang Menarik Engagement
  • Jejak Digital Brand: Mengapa Reputasi Online Bisa Menentukan Keputusan Customer
  • Brand Storytelling: Seni Menyisipkan Pesan Tanpa Terlihat Sedang Menjual
  • Algoritma Konten: Puzzle Tersembunyi yang Mengatur Virality dan Ketertarikan Audiens
  • Loyalitas Customer: 7 Strategi Mengangkat Brand Jadi Ikon yang Melekat di Ingatan
Metasocial Indonesia. Copyright Ā© 2025
× Chat NOW!